News Trending
Diberdayakan oleh Blogger.

Aisatsu – Salam dan Sapaan I

Dalam kehidupan sehari-hari di belahan bumi manapun, saling tegur sapa salam merupakan modal yang penting sebagai pembukaan dalam menjalin hubungan dengan orang lain. Dalam Bahasa Jepang, ini disebut ‘Aisatsu’. Masyarakat Jepang dikenal ramah dan suka mengucapkan salam sapaan pada orang yang dijumpainya. Bagi orang Jepang, orang yang sering mengucapkan aisatsu terkesan memberikan aura positif, sedangkan orang yang jarang menggunakan aisatsu terkesan negatif alias gelap alias dingin, hehe. Dengan kata lain, orang Jepang suka menilai orang dari aisatsu-nya. Semakin Anda suka mengucapkan aisatsu, semakin orang Jepang menyukai dan tertarik pada Anda. Nah, apa saja aisatsu yang sering diucapkan orang Jepang? Mari kita kupas tipis-tipis.

1.  Salam Perjumpaan 
◎ お早うございます – Ohayou gozaimasu – Selamat pagi
Meskipun tidak mengandung kata yang dalam bahasa Jepang berarti “Pagi”, tapi kata inilah yang diucapkan ketika pertama kali bertemu seseorang suatu hari. Untuk teman akrab atau orang yang kedudukannya di bawah Anda, Anda bisa mengucapkan cukup dengan お早う Ohayou. Salam ini diucapkan sejak dini hari, sampai sekitar jam 11 pagi. Tapi ada juga sensei saya orang Jepang yang mengucapkan ohayou gozaimasu jam 3 siang, karena kami baru mau mulai kuliah dan masih bersemangat seperti semangat pagi...hehe ^^

◎ 今日は – Konnichiwa – Selamat siang
Konnichi berarti “Hari ini”. Konnichiwa diucapkan mulai tengah hari, sampai matahari tenggelam. Konnichiwa juga bisa diucapkan pada malam hari, ketika menyapa orang lain. Dalam konteks ini konnichiwa berarti “halo”, seperti yang diucapkan para chef di televisi-televisi. Jadi jangan kaget ya kalau menjumpai orang Jepang yang bilang Konnichiwa di malam hari.. ^o^

◎ 今晩は – Konbanwa – Selamat malam
Konban berarti “malam ini”. Dengan menambahkan partikel ‘wa’ di belakangnya, kata ini berubah menjadi salam, yang diucapkan pada waktu malam hari. Yang perlu diingat, salam seperti Ohayou gozaimasu, Konnichiwa dan Konbanwa hanya dapat diucapkan ke seseorang satu kali dalam sehari. Lebih dari itu, jika Anda bertemu lagi dengan orang yang sama dan ingin mengucapkan salam, Anda bisa pakai “Doumo” sambil menganggukkan kepala sedikit menunduk.

◎ はじめまして – Hajimemashite – Salam kenal
Diucapkan ketika mengawali perkenalan saat bertemu pertama kali dengan seseorang. Misalnya Anda dikenalkan oleh teman Anda kepada si A, maka saat pertama kali bertemu dengan si A Anda bias mengucapkan ‘hajimemashite’. 

2.  Salam Perpisahan
◎ さようなら – Sayonara – Selamat Tinggal 
Merupakan ucapan ketika akan berpisah untuk jangka waktu yang lama, bahkan mungkin tidak akan bertemu lagi. Itulah kenapa orang Jepang kerap kali sedih ketika mengucapkan atau mendengarkan kata ‘sayonara’.

◎ ではまた – Dewa mata – Sampai jumpa 
Kata またmata dalam Bahasa Jepang berarti ‘lagi’. Dewa mata merupakan salam perpisahan dalam bentuk formal. Sedangkan bentuk tidak formalnya Anda bisa menggunakan じゃ ね Ja ne, atau じゃJa、また ね mata ne, serta ほんじゃ Honjya (logat Kansai/Osaka).
Banyak sekali bentuk salam jumpa dalam Bahasa Jepang yang mungkin tidak jarang didengar oleh Anda yang suka menonton anime atau dorama Jepang. Apa saja?
   またあとで mata ato de “Sampai jumpa (setelah ini)”
   またらいしゅう mata raishuu “Sampai jumpa minggu depan”
   またらいげつ mata raigetsu “Sampai jumpa bulan depan”
   またいつか mata itsuka “Sampai jumpa suatu saat nanti’
   またあいましょう mata aimashou “sampai berteremu lagi”, dll

◎ バイバイ– Baibai – Dada 
Kata ini merupakan kata serapan dari Bahasa inggris dan hanya diucapkan kepada orang yang sudah akrab saja. Jangan sampai diucapkan ke Sensei atau Sacho (atasan) Anda ya. Hehe

3.  Ucapan Terima Kasih
◎ ありがとうございます– Arigatou Gozaimasu – Terimakasih
Secara gramatik Arigatou berarti “sulit (bagi saya) untuk menerima (kebaikan dari Anda)”. Ada banyak macam variasi dalam mengungkapkan rasa terima kasih.
- ありがとうございました  arigatou gozaimashita
Ini adalah bentuk lampaunya. Anda bisa mengucapkan ketika bantuan/sesuatu dari orang lain telah Anda terima, entah itu kemarin, bulan lalu, atau beberapa waktu yang lalu.
-  どうもありがとうございます  doumo arigatou gozaimasu
Anda bisa mengucapkannya saat merasa sangat berterima kasih.
-  ありがとう arigatou / どうも doumo
Ini merupakan ungkapan informal/biasa
-  サンキュー  sankyuu
Berasal dari kata “thank you” yang biasa digunakan di kalangan wakamono (anak muda) 
-  Di daerah Oosaka, ada juga dialek daerahおおきに ookini yang kadang dipadukan menjadi おおきに どうも  ookini doumo yang juga berarti “terima kasih.

4.  Meminta Maaf
◎ すみません – Sumimasen 
Digunakan untuk meminta maaf, atau berterima kasih ketika orang lain melakukan hal yang seharusnya tidak perlu dia lakukan untuk kita. Bentuk permintaan maaf juga banya variasinya. Orang Jepang juga biasanya mengucapkan すいません suimasen. Ketika meminta maaf atas kesalahan yang terjadi di masa lampau, maka yang diucapkanadalah すみませんでした sumimasen deshita (bentuk lampau).

◎ ごめんなさい/ごめん – Gomennasai/Gomen 
Ungkapan ごめんなさい terkesan lebih mendalam daripada ごめん. Kata ini tidak baik diucapkan kepada atasan, karena terkesan kurang sopan dan merupakan ungkapan informal.

◎ もうしわけ ありません/ ございません – Moushiwake arimasen/ gozaimasen
Kata ini sama dalamnya dengan ごめんなさい gomennasai, hanya saja yang membedakan adalah Anda bisa menggunakannya kepada atasan.

◎ わるい – Warui 
Kedudukannya sama dengan sumimasen dan lebih sering diucapkan oleh laki-laki.

◎ しつれいします– Shitsureishimasu
Yang berarti “maaf atas kelancangan saya”. Biasanya digunakan ketika keluar-masuk ruangan orang lain.

5.  Saat Bekerja
◎ お疲れ様です – Otsukaresama desu – (Terima kasih atas usaha/kerja keras Anda)
Ungkapan ini biasa digunakan antar sesama rekan kerja setelah selesai menyelesaikan tugas-tugas dll. Anda juga bisa menggunakannya di dalam kelas, di dalam sebuah acara, ketika akan pulang dari tempat kerja dan sebagainya dengan ucapan yang dipenggal seperti おつかれさま otsukaresama, おつかれさん otsukaresan atau おつかれ otsukare saja. 

◎ ご苦労様です – Gokurosama desu – (Terima kasih atas usaha/kerja keras Anda)
Bentuk ini hanya boleh diucapkan oleh atasan kepada bawahan.

6.  Saat Makan
◎ 頂ます – Itadakimasu
Secara tata bahasa ungkapan ini berarti “saya menerima”. “Itadakimasu” diucapkan sebelum menyantap suatu hidangan, mengandung makna rasa syukur dan terima kasih kepada semua yang telah berjasa, sehingga seseorang dapat menyantap suatu makanan/kadang termasuk minuman. Biasanya “Itadakimasu” diartikan “selamat makan” atau “saya makan”, seperti yang diucapkan oleh Doraemon.

◎ ごちそうさまでした – Gochisousama deshita
Ungkapan ini diucapkan untuk berterima kasih kepada semua yang telah berjasa menyediakan makanan untuk kita. Bisa diartikan menjadi “saya sudah makan” atau “terimakasih atas makanannya”.
Ketika diajak pergi makan oleh orang lain, orang Jepang mempunyai kebiasaan mengucapkan gochisousama deshita berulang-ulang. Pertama ketika dia baru saja selesai makan. Kedua ketika mereka pulang dan akan berpisah kembali ke tempat tinggal masing-masing. Dan ketiga, adalah ketika mereka bertemu lagi keesokan harinya, atau beberapa hari setelah itu. Sampai begitu ya… Dan kalau sudah akrab sekali, orang Jepang suka menyingkatnya menjadi “Goch!” saja.


Share This:

Labels:

No Comment to " Aisatsu – Salam dan Sapaan I "